komponen kulkas dan Fungsinya

Daftar Isi

 

komponen kulkas dan fungsinya

komponen kulkas dan fungsinya - Kulkas merupakan salah satu perangkat elektronik yang umum digunakan dalam kehidupan sehari-hari. Kulkas berfungsi untuk menyimpan makanan dan minuman agar tetap segar dan dingin.

Namun, dibalik kinerja yang tampak sederhana, kulkas sebenarnya terdiri dari beberapa komponen penting yang bekerja sama untuk menjaga suhu dalam kulkas tetap dingin dan stabil.

Berikut ini daftar komponen kulkas dan fungsinya :

Gas Freon/Refrigeran:

Gas freon atau klorofluorokarbon digunakan untuk proses pendinginan kulkas. Freon menyerap suhu panas pada kulkas dan memiliki berbagai jenis seperti R600A,R290, dan R134A. R32 adalah salah satu jenis freon yang memiliki kualitas terbaik.

Kompresor:

Kompresor adalah komponen yang mencakup gas freon agar sirkulasi menuju evaporator berjalan. Kompresor dapat dianggap sebagai "jantung" kulkas.

Relay/PTC:

Relay starter atau PTC (Positive Temperature Coefficient) berfungsi sebagai starter untuk menyalakan kompresor. Jika relay rusak, kompresor tidak akan bisa bekerja.

Overload Motor Protector:

Overload motor protector adalah perangkat pengaman yang melindungi komponen-komponen lain dari arus pendek atau terkena listrik.

Kapasitor Starter:

Kapasitor starter digunakan untuk menyimpan arus sementara dan membantu menghidupkan mesin kompresor.

Timer Otomatis :

Timer otomatis mengatur nyala dan mati kompresor. Timer akan mematikan kompresor setelah mencapai suhu yang diatur dan menyalakannya kembali saat suhu mulai naik.

Kondensor:

Kondensor adalah pipa yang mengalirkan gas freon yang masih panas dari kompresor ke filter dan evaporator. Pada kulkas model lama, kondensor diletakkan di belakang kulkas, sedangkan pada kulkas model baru, kondensor sudah menyatu dalam bodi kulkas.

Filter:

Filter kulkas berfungsi menyaring kotoran atau karat selama sirkulasi freon berlangsung.

Evaporator:

Evaporator terdiri dari pipa-pipa pendingin yang menyerap panas dari benda yang dimasukkan ke dalam kulkas, sehingga mendinginkan atau membekukannya.

Heater Kulkas:

 Heater digunakan untuk mencegah pembentukan bunga es yang dapat menyumbat saluran udara di kulkas, terutama pada kulkas dua pintu yang berdekatan dengan evaporator.

Defrost Thermostat:

Defrost thermostat atau termostat bimetal terletak pada evaporator. Saat suhu mencapai titik tertentu, termostat akan menyala dan mengaktifkan heater.

Thermo Fuse:

Thermo fuse atau thermal fuse adalah perangkat pengaman yang melindungi kulkas dari arus berlebih. Biasanya sama dengan defrost dan dilapisi dengan plastik tebal yang kedap.

Thermostat :

Thermostat digunakan untuk mengatur suhu kulkas. Semakin tinggi level atau tingkatannya, suhu yang keluar akan semakin dingin.

Motor Kipas:

Motor kipas atau motor kipas digunakan pada kulkas dua pintu. Kipas ini berfungsi untuk menyedot udara dingin dari evaporator dan menyebarkannya ke freezer dan ruang kulkas lainnya.

Lampu Kulkas:

Setiap kulkas dilengkapi dengan lampu di dalamnya. Lampu ini berguna ketika mengambil barang di dalam kulkas dalam kondisi gelap. Lampu kulkas tidak mempengaruhi kinerja mesin.

Saklar Pintu:

Saklar pintu pada kulkas berfungsi seperti lampu interior pada mobil, di mana lampu akan menyala secara otomatis ketika pintu kulkas dibuka.

Demikianlah penjelasan singkat mengenai komponen-komponen kulkas beserta fungsinya.

Dalam kulkas, komponen-komponen yang telah disebutkan diatas bekerja secara bersama-sama untuk menjaga suhu dingin dan menjaga makanan dan minuman tetap segar.

Gas freon mengambil panas dari dalam kulkas dan memindahkannya ke kondensor untuk memproses dan mengaktifkan kembali.

Kompresor bertugas menjalankan gas freon, sementara relai/PTC dan menyalakan starter berperan dalam menghidupkan kompresor.

Timer otomatis mengatur siklus kerja kompresor, sementara pelindung motor kelebihan muatan melindungi komponen lain dari arus pendek atau terkena listrik.

Filter membersihkan freon dari kotoran dan karat, sedangkan evaporator menyerap panas dari benda-benda yang ditempatkan di dalam kulkas.

Heater digunakan untuk mencegah pembentukan es yang berlebihan, sementara defrost thermostat mengatur proses penghentian es.

Thermo fuse bertindak sebagai pengaman dari arus berlebih, dan thermostat mengatur suhu dalam kulkas.

Fan motor membantu menyebarkan udara dingin, dan lampu kulkas memberikan penerangan di dalam kulkas. Saklar pintu memastikan bahwa lampu hanya menyala ketika pintu terbuka.

Kesimpulan:

Komponen-komponen kulkas memiliki peran yang penting dalam menjaga suhu dingin dan menjaga makanan dan minuman tetap segar.

Setiap komponen memiliki fungsinya masing-masing, mulai dari menghasilkan pendinginan, mengatur suhu, membersihkan freon, melindungi komponen dari arus pendek, hingga memberikan penerangan di dalam kulkas.

Dengan pemahaman tentang komponen-komponen ini, kita dapat memahami bagaimana kulkas bekerja dan mengapresiasi seberapa pentingnya peran setiap komponen dalam menjaga keawetan makanan dan minuman yang kita simpan di dalam kulkas.
Delta Multi Technic
Delta Multi Technic Penyedia layanan terkemuka untuk perbaikan dan pemeliharaan perangkat elektronik rumah tangga di wilayah Jakarta Selatan.

Posting Komentar