Solusi untuk Mengatasi AC yang Sering Mati Sendiri dan Berkedip

Daftar Isi

Solusi untuk mengatasi AC yang sering mati hidup sendiri - Dalam artikel ini saya ingin berbagi informasi mengenai solusi unik untuk mengatasi masalah AC yang sering mati sendiri dan berkedip.

Jika Anda pernah mengalami AC yang mati sendiri secara tiba-tiba atau sedang berusaha menangani masalah tersebut, artikel ini akan memberikan beberapa tips yang mungkin dapat membantu Anda mengatasi kerusakan tersebut.

Berdasarkan pengalaman di lapangan dan informasi dari rekan teknisi, masalah AC yang mati sendiri dan berkedip pada timer sering terjadi.

Hal ini menunjukkan bahwa salah satu komponen dalam unit AC tidak berfungsi dengan baik, sehingga modul kontrol atau PCB melakukan proteksi terhadap unit AC.

Misalnya pada AC Panasonic, masalah ini ditandai dengan lampu timer yang berkedip.

Berikut adalah beberapa penyebab AC umum yang sering mati sendiri :

Thermistor yang tidak berfungsi:

Thermistor berfungsi sebagai pengatur suhu otomatis pada AC. Kerusakan pada komponen ini bisa terjadi jika massa dari thermistor sudah habis.

Biasanya ketika terjadi kerusakan pada thermistor, unit AC akan mati sendiri dan lampu timer pada display atau panel AC akan berkedip.

Meskipun masalah ini umum terjadi pada AC Panasonic dan Samsung, namun juga dapat terjadi pada merek lainnya.

Switch atau tombol on/off yang rusak:

Kerusakan ini sering terjadi pada AC lama atau AC yang sudah tua. Switch on/off yang tidak normal dapat menyebabkan unit AC mati sendiri.

Kesalahan pada kontrol modul atau PCB:

Kerusakan ini bisa disebabkan oleh AC yang terkena tegangan listrik yang tinggi atau tegangan listrik yang rendah dan tidak stabil.

Tegangan listrik yang stabil untuk AC adalah 220V. Jika tegangan listrik lebih tinggi atau rendah dan tidak stabil, beberapa komponen pada PCB dapat mengalami konsleting.

Untuk mengatasinya, Anda dapat menggunakan multitester untuk mengukur dan menelusuri jalur pada PCB yang mengalami konsleting.

Timer yang aktif:

Masalah ini sering terjadi, terutama ketika pengguna mengatur timer pada AC namun lupa untuk mematikannya.

Untuk mengatasinya, cukup matikan timer melalui remote control dan nyalakan kembali AC.

Namun jika lampu timer masih menyala dan berkedip, itu menandakan salah satu komponen dalam AC tidak berfungsi dengan baik.

Kurang atau habisnya freon:

Kekurangan freon atau bahkan kehabisan freon sering menjadi penyebab AC mati sendiri dan lampu timer berkedip.

Hal ini disebabkan oleh sensor suhu dingin atau thermistor pada AC yang tidak mendeteksi adanya udara dingin di dalam ruangan.

Untuk menghindari kerusakan yang lebih parah, thermistor tersebut mematikan AC secara otomatis.

Semoga informasi di atas dapat membantu Anda dalam menganalisis dan mengatasi masalah AC yang sering mati sendiri.

Jika Anda ingin mengetahui lebih lanjut, Anda juga dapat membaca artikel lain yang membahas perbedaan antara AC standar, AC low watt, dan AC inverter.

Apakah Anda sedang mencari service servis AC yang handal dan terpercaya di daerah Jakarta Selatan? Jika iya, Delta Multi Technic adalah pilihan yang tepat untuk Anda. Delta Multi Technic adalah bengkel yang memfokuskan diri dalam layanan perbaikan dan pemeliharaan AC di wilayah Jakarta Selatan.