Sejarah dan Evolusi Teknologi Air Conditioner

Daftar Isi

Sejarah dan Evolusi Teknologi Air Conditioner - Air Conditioner (AC) merupakan sebuah teknologi yang telah menjadi bagian tak terpisahkan dalam kehidupan sehari-hari.

AC dirancang dengan tujuan utama untuk menjaga suhu udara dalam suatu ruangan tetap nyaman.

Artikel ini akan membahas sejarah dan perkembangan teknologi AC dari perspektif yang berbeda, membawa kita kembali ke zaman dahulu hingga melihat kontribusi penting tokoh-tokoh dalam sejarah.

Penemuan Awal dan Penggunaan Zaman Dahulu

Dalam sejarahnya, penggunaan teknik pendinginan ruangan sudah dimulai sejak zaman abad pertengahan.

Orang Romawi dan Persia menggunakan metode sederhana dengan menampung air yang mengalir ke dalam dinding ruangan.

Meskipun efektif, pendekatan ini memerlukan biaya besar dan hanya dapat diakses oleh kaum bangsawan atau raja.

Perkembangan Awal Teknologi AC

Seiring dengan kemajuan ilmu pengetahuan pada abad ke-18, ilmuwan Michael Faraday menemukan cara untuk mendinginkan suhu udara dengan menggunakan gas amonia.

Namun, langkah revolusioner dalam sejarah AC datang dari seorang dokter dan ilmuwan Amerika Serikat, John Gorrie.

John Gorrie, yang juga seorang dokter, memulai penelitian AC pada tahun 1842.

Motivasi awalnya adalah melihat para pasiennya yang menderita malaria dan demam tinggi kesulitan tidur karena suhu ruangan yang panas.

Penemuan John Gorrie: Es sebagai Solusi

John Gorrie mulai mencoba metode unik untuk mendinginkan ruangan pasiennya.

Ia menyimpan bongkahan es di dalam baskom dan menggantungnya di langit-langit ruangan.

Dengan bantuan kipas angin, hawa dingin dari es menyebar ke seluruh ruangan, memberikan rasa nyaman kepada pasien.

Namun, ia menemui kendala ketika bongkahan es cepat mencair dan perlu diangkut dari danau di tempat yang jauh.

Inilah saat John Gorrie memutuskan untuk menciptakan mesin yang bisa membuat es buatan.

Mesin Pembuat Es Pertama dan Perjuangan John Gorrie

Pada tahun 1845, John Gorrie menghentikan praktik medisnya untuk fokus pada proyek menciptakan mesin pendingin ruangan.

Ia bekerja keras selama enam tahun untuk merancang dan membuat mesin pembuat es pertama.

Pada tahun 1851, John Gorrie akhirnya berhasil menciptakan mesin pembuat es yang kemudian menjadi cikal bakal dari teknologi Air Conditioner modern.

Mesin buatannya dipatenkan dengan nomor paten 8080.

Ia berusaha untuk memproduksi mesin ini secara massal, tetapi karena kondisi keuangannya yang buruk dan tekanan sosial, John Gorrie tidak bisa mengembangkan mesinnya dengan maksimal.

Legacy John Gorrie dan Perkembangan Selanjutnya

Mesin yang ditemukan oleh John Gorrie kemudian diadopsi dan dikembangkan lebih lanjut oleh Willis Carrier.

Carrier dikenal sebagai penemu AC modern pada tahun 1902.

Kontribusi besar dari John Gorrie dalam sejarah AC tidak boleh dilupakan, meskipun ia tidak melihat kesuksesannya secara pribadi.